MEDIA AN NUUR─Berpuasa di bulan Ramadan adalah kewajiban yang melatih diri agar menjadi orang bertakwa. Orang berpuasa adalah orang yang dekat dengan Allah. Bulan Ramadan adalah bulan beramal saleh dengan berlimpah pahala.
 |
| Kultum Subuh oleh Muhammad Amirudin |
Untuk menjadikan diri sebagai orang bertakwa, puasa harus diiringi amal ibadah lainnya. Puasa, iman, dan amal saleh, adalah serangkai yang tak bisa dipisahkan. Bahkan istimewa bagi yang bersedekah untuk berbuka orang yang berpuasa, maka mendapat pahala seperti pahalanya orang yang diberi makanan berbuka itu.
Dari Zaid bin Khalid Al-Juhani RA, ia berkata bahwa Rasulullah ﷺ bersabda,
مَنْ فَطَّرَ صَائِمًا كَانَ لَهُ مِثْلُ أَجْرِهِ غَيْرَ أَنَّهُ لاَ يَنْقُصُ مِنْ أَجْرِ الصَّائِمِ شَيْئًا
“Siapa memberi makan orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa tersebut, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa itu sedikit pun juga.” (HR. Tirmidzi, Ibnu Majah, dan Ahmad)
Sedekah juga bisa menghapus dosa dan kesalahan, seperti air memadamkan api. Melalui puasa, yang memiliki harta berlebih diberi kesempatan untuk berbagi. Bermanfaat bagi orang lain dan kembali manfaatnya untuk kita juga.
الصَّدَقَةُ تُطْفِئُ الْخَطِيئَةَ كَمَا يُطْفِئُ الْمَاءُ النَّارَ وَالْحَسَدُ يَأْكُلُ الْحَسَنَاتِ كَمَا تَأْكُلُ النَّارُ الْحَطَبَ
“Sedekah itu akan memadamkan dosa sebagaimana air dapat memadamkan api. Hasad akan memakan kebaikan sebagaimana api melahap kayu bakar.” (HR. Al Baihaqi)
Momentum Ramadan saat yang tepat untuk bersedekah. Bermanfaat bagi orang lain dan bermanfaat bagi kita sendiri. Semoga kita semua bisa memaksimalkan diri di bulan suci ini.
Ringkasan kultum bakda subuh di Masjid An Nuur pada 28 Maret 2023 disampaikan oleh Muhammad Amirudin (Grogol, Sukoharjo), santri Ponpes Qoryatul Qur'an yang bertugas safari dakwah.
