NqpdMaBaMqp7NWxdLWR6LWtbNmMkyCYhADAsx6J=
MASIGNCLEANLITE104

Santri TPQ An Nuur Sidowayah Belajar Cara Memakai Sarung dan Cara Mengenakan Hijab Segiempat

MEDIA AN NUUR─Selasa sore, 22 November 2022. Acara TPQ An Nuur Sidowayah kali ini adalah praktik menggunakan sarung bagi santriwan, dan mengenakan hijab segiempat bagi santriwati. Hal sepele yang kadang orang tak tahu bagaimana menggunakannya dengan benar.

Santriwan di bawah bimbingan Pak Ibnu Ka'ab. “Sarung adalah salah satu identitas muslim terutama di Indonesia. Hari ini kita praktikkan bagaimana menggunakannya secara benar,” kata Pak Ka'ab memulai.

Cara memakai sarung
Santriwan belajar memakai sarung

Menurut Pak Ka'ab, dalam menggunakan sarung hal yang harus diperhatikan adalah fungsinya yakni untuk menutup aurat. Penggunaan sarung yang benar tidak menimbulkan gulungan di bagian perut yang terlalu besar. Selain itu juga tidak mudah melorot, meskipun ditarik ke bawah.

Cara Memakai Sarung

Cara menggunakan sarung yang disampaikan Pak Ibnu Ka'ab kurang lebih sebagai berikut:

  1. Pastikan dulu sarung tidak terbalik, cek jahitan dan label merek sarung. Label harus di luar. Biasanya nanti posisi label itu berada di belakang bagian bawah saat dipakai.
  2. Masuklah ke bagian dalam sarung. Agar label tepat di tengah belakang, maka gunakan penanda jahitan sarung pas berada di depan tengah.
  3. Bentangkan kanan dan kiri sama panjang. Tangan kanan dan kiri memegang masing-masing ujung atasnya. Kalau sarung kepanjangan bisa sedikit melipatnya bagian atas.
  4. Tangkupkan bagian sarung sebelah kiri hingga ujungnya berada di bawah ketiak kanan. Pastikan tidak dalam posisi longgar.
  5. Tangkupkan bagian sarung sebelah kanan menutup bagian kiri tadi sedemikian rupa. Ingat, jangan kasih longgar ya.
  6. Selanjutnya, lipat kecil-kecil ujung atas sarung di depan dada. Melipatnya juga berfungsi untuk mengunci agar sarung tidak jatuh. Juga berfungsi menarik bagian bawah sarung yang mungkin terlalu panjang ke bawah.
  7. Sarung sudah terpakai dengan baik dan benar.

“Kalau sudah tahu caranya, dan nanti terbiasa maka sarung bisa kalian kenakan dengan kuat tak mudah melorot,” kata Pak Ka'ab. Selanjutnya santri bergantian maju ke depan untuk praktik satu per satu.

Cara Memakai Hijab Segiempat

Sementara santriwati di bawah panduan Mbak Nur dan Mbak Shofi, praktik menggunakan hijab segiempat. Berikut kurang lebih tutorial yang dipraktikkan. Dua santri sebagai sukarelawan untuk demo adalah Meisya dan Husna. Selanjutnya nanti, secara bergilir para santri praktik mengenakan hijab segiempat.

Cara memakai hijab segiempat
Santriwati mencoba memakai hijab segiempat

Tutorial menggunakan hijab segiempat yang diajarkan Mbak Nur dan Mbak Shofi kurang lebihnya seperti berikut ini.

  1. Bentangkan kain segiempat, ambil 2 ujung yang berlawanan lalu lipat hingga menjadi segitiga.
  2. Taruh kain di kepala dengan posisi sudut segitiga yang siku-siku berada di belakang bawah dan pastikan tepat posisinya tengah bawah.
  3. Pertemukan kain kanan dan kiri tepat di bagian leher depan. Gunakan peniti atau jarum pentul untuk menyatukannya.
  4. Sisi kain sebelah kanan ditarik ke bahu sebelah kiri dan ditautkan dengan peniti atau jarum pentul. Selanjutnya sisi kain kiri ditarik ke bahu kanan dan ditautkan juga.
  5. Jilbab selesai dikenakan.

Ada beberapa variasi ketika menarik sisi kain kanan dan kiri, bisa ke bahu seperti contoh di atas, bisa juga ke sebelah telinga dan yang satu ke bahu. Variasi lain dengan menarik salah satu sisi ke belakang dan sisi lain ditarik ke atas kepala untuk ditautkan peniti atau jarum pentul.

Demikianlah kegiatan TPQ An Nuur Sidowayah sore ini. “Semoga bermanfaat, ya. Suatu saat kalau kalian harus bersarung dan mengenakan hijab segiempat, kalian sudah bisa,” kata Pak Ka'ab saat menutup acara.

Share This Article :
Wakhid Syamsudin

Berusaha menjadi orang bermanfaat pada sesama melalui tulisan. Saat ini mengelola blog Media An Nuur (www.media-annuur.com), Bicara Cara (www.bicaracara.my.id), dan blog pribadi (www.syamsa.my.id)

2907636960708278822