MEDIA ANNUUR─Keutamaan Salat Jumat dan Diam Mendengarkan Khatib Jumat Berkhotbah. Senin, 16 Mei 2022, bakda Salat Isya, pelaksanaan pengajian rutin di Masjid An Nuur Sidowayah. Pengajian rutin tiap malam Selasa ini diisi oleh Ketua Pimpinan Ranting Muhammadiyah Ngreco yakni Ustaz Danuri. Diawali dengan melanjutkan baca Al-Qur'an bersama, Surat Gafir (40) ayat 78 sampai 85.
 |
| Ustaz Danuri sampaikan keutamaan Salat Jumat |
Malam ini, Ustaz Danuri membahas tentang Salat Jumat. Beliau membacakan sebuah hadis. Dari Abu Hurairah Ra, beliau berkata, Rasulullah Saw bersabda:
مَنْ تَوَضَّأَ فَأَحْسَنَ الْوُضُوءَ ثُمَّ أَتَى الْجُمُعَةَ فَاسْتَمَعَ وَأَنْصَتَ غُفِرَ لَهُ مَا بَيْنَهُ وَبَيْنَ الْجُمُعَةِ وَزِيَادَةُ ثَلاَثَةِ أَيَّامٍ وَمَنْ مَسَّ الْحَصَى فَقَدْ لَغَا
“Barangsiapa yang berwudu, lalu memperbagus wudunya kemudian ia mendatangi (Salat) Jumat, kemudian (di saat khotbah) ia betul-betul mendengarkan dan diam, maka dosanya antara Jumat saat ini dan Jumat sebelumnya ditambah tiga hari akan diampuni. Dan barangsiapa yang bermain-main dengan tongkat, maka ia benar-benar melakukan hal yang batil (lagi tercela)”. (HR. Muslim no. 857).
Dari hadis di atas, kita diperintahkan memperbagus wudu, menyempurnakannya. Agar bisa berwudu dengan baik dan tertib tentu harus mempelajari cara wudu yang dicontohkan Rasulullah Saw.
Selanjutnya kita diperintahkan menuju ke masjid untuk melaksanakan Salat Jumat. Ketika khotib berkhotbah maka kita harus diam mendengarkannya. Dengan Salat Jumat kita akan mendapat ampunan dari Allah Swt atas dosa kecil dari Jumat sebelumnya hingga Jumat ini, ditambah 3 hari. Jadi total dosa selama 10 hari diampuni Allah Swt.
 |
| Ibu-ibu jemaah Isya ikuti kajian |
Satu hal yang perlu diperhatikan saat Salat Jumat adalah, ketika khotbah jangan bicara pada siapapun karena bisa menghilangkan pahala Jumat. Bahkan Rasulullah melarang menegur jemaah lain yang berisik karena itu juga kesia-siaan.
Ibnu Abbas mengatakan bahwa Rasulullah Saw. pernah bersabda dalam salah satu hadis tentang pelaksanaan Salat Jumat:
وَالَّذِي يَقُولُ لَهُ "أنصت"، ليس له جمعة
“Dan orang yang berkata kepadanya, "Diamlah!" Maka tiada (pahala) Jumat baginya.”
Begitu besarnya keutamaan mendengarkan khotbah Jumat sehingga Allah Swt tidak suka pada jemaah yang bicara saat khatib berkhotbah. Allah Swt mencatat hamba-Nya yang Salat Jumat sebagai penghuni surga.
Ustaz Danuri menitip pesan pada para orang tua yang mengajak anak atau cucunya ke masjid untuk Salat Jumat agar memberikan nasihat sebelum berangkat, bahwa ketika khatib berkhotbah tidak boleh berisik berbicara. Dengan demikian anak akan paham dan terbiasa diam mendengarkan khotbah Jumat.
